Back to Ndeso

Sejak Ibu divonis kanker stadium 2A, saya seakan tersadar akan gaya hidup yang semaraut. Walaupun jarang makan di pinggir jalan dan menghindari vetsin, tapii namanya makanan instant susah banget ditolak. Kenyataannya kita yang tinggal di kota, sudah sangat bergantung dengan makanan berpengawet, contohnya: santan instant, sirup, chicken nugget, nata de coco, jelly, agar-agar, saus tomat, susu cair kotak, dan ratusan kontainer makanan pabrik lainnya. Coba siapa yang bisa sepenuhnya menghindari makanan itu?

Setelah melalui banyak minggu menemani proses penyembuahan ibu, saya bisa menyimpulkan bahwa makan sehat itu bisa kok. Asal mau usaha dan extra sabar. Misalnya saat bulan puasa kita mau bikin es buah, ya jangan pakai sirup tapi cukup pakai air gula. Walaupun rasanya jd kurang enak, tapi ada rasa aman, sugesti kita bilang makanan ini sehat, jadi terasa enak aja kok :).

CUCURAG ++

Menjelang datangnya bulan Ramadhan, ada sebuah tradisi yang namanya cucurag. Bagi orang sunda, ini artinya makan bersama lalu diakhiri dengan saling maaf-memaafkan. Tetapi buat kita, cucurag artinya senang-senang, berkontemplasi dan ajang gibah. Acara dimulai jam 5 sore, berhubung hari itu saya dan beberapa teman yang lain mau membantu clothing line barunya Smitha, akhirnya kita datang lebih awal. Saya coba sekitar 6 baju, ada baju kebaya muslim sama baju tunik-tunik cantik. Disini ada Auria, Ujung, Enggan dan Fani :). Ini dia sebagian kecil dari koleksi "bagusbagus" oleh Smitha dan Tante Wike :).

Menjelang malam yang lain datang menyusul. Hingga pada akhirnya yang terkumpul sekitar 13 orang, Huaaw rameee. Menu kita hari ini sate ayam, bakso kuah, es jelly dan cheese cake super enak buatan sang tuan rumah :9. Biar tambah seru berfoto ria, ini dia properti pendukungnya :D.

Making a california roll sushi for the first time


this is still far from perfect, obviously! but it's quite yummy laahhhh